Skip to content Skip to sidebar Skip to footer
Raket

ALLAH MEMAKAI KELEDAI

2 Petrus 2:11-16; Keluaran 4:15

“Tetapi Bileam beroleh peringatan keras untuk kejahatannya, sebab keledai beban yang bisu berbicara dengan suara manusia dan mencegah kebebalan nabi itu” (2 Petrus 2:16).

        Tuhan dapat memakai apa saja dan siapa saja untuk menjadi alat-Nya. Dalam kasus Bileam ini Allah memakai keledai, ya keledai, untuk menegur si nabi Bengal tersebut. Tidak ada hal yang mustahil bagi Allah. Tetapi anehnya orang Kristen sendiri merasa pesimis kalau hidupnya dapat dipakai untuk kemuliaan nama Tuhan. Mau jadi pemimpin pujian suaranya kayak kapal pecah. Mau jadi guru sekolah Minggu tidak punya kesabaran terhadap anak-anak. Mau jadi anggota paduan suaranya sumbang. Mau berkhotbah apa lagi, baru berdiri di hadapan orang banyak lutut sudah gemetaran.

        Pernahkah Anda bekerja sebagai salesman (penjual barang)? Sebagai tenaga pemasaran Anda tentunya tidak asal berkoar-koar menawarkan barang dagangan, tetapi juga mendemonstrasikan barang yang Anda jual itu. Yang paling menjengkelkan kadang setelah mulut ini berbusa dan tenaga terkuras habis setelah mendemokan produk dagangan Anda, eh nggak tahunya si calon customer bicara dengan santai, “Makasih ya mas, entar tahun depan aja belinya!” Jengkel, nggak?
        Nah, saya melihat kasus yang sama ketika Allah berbicara kepada Musa dalam Kel. 3. Dengan panjang lebar Allah menjelaskan maksud dan tujuannya, lalu juga mendemokan kuasa-Nya dengan mengubah tongkat menjadi ular, dan ular menjadi tongkat kembali, juga mengubah tangan Musa penuh kusta, lalu memulihkannya. Setelah sekian lama penjelasan dan demontrasi itu, eh Musa berkata, “….. Ah, Tuhan, aku ini tidak pandai bicara, dahulupun tidak dan sejak Engkau berfirman kepada hamba-Mupun tidak, sebab aku berat mulut dan berat lidah” (Kel. 4:10). Tuhan masih bersabar dan Ia melanjutkan penjelasan-Nya pada ayat 11. Tetapi Musa masih saja berkata, “…. Ah, Tuhan, utuslah kiranya siapa saja yang patut Kauutus” (ayat 13). Dan ayat 14 kita lihat bagaimana Allah murka kepada Musa.
        Kalau ada orang mengemukakan berbagai alasan untuk mengelak panggilan Allah, maka lama-kelamaan juga akan membuat Allah marah. Allah tidak perlu Anda mempunyai banyak keahlian. Anda juga tidak perlu mempunyai talenta yang melimpah. Asal hati Anda mau dan rindu, Tuhan dapat memakai hidup Anda. Ingat keledai Bileam. Anda pasti jauh lebih berharga daripada keledai itu!

Renungan:
        Allah mau memakai kita semua tanpa terkecuali. Sayangnya, banyak orang Kristen yang menolak secara halus terhadap panggilan Allah. Selama panggilan untuk melayani itu masih menggema, jangan buang kesempatan indah ini. Responi panggilan Allah tersebut!

Kalau ada manusia menolak dipakai Allah, maka itu berarti lebih bodoh daripada keledai.

RENUNGAN LAINNYA: KLIK DISINI
 

Post a Comment for "ALLAH MEMAKAI KELEDAI"